Monday 19 May 2014

Routing Dinamis dengan OSPF

Pada praktikum ini kita akan mengkonfigurasi satu daerah jaringan OSPF. Berikut jaringan gambaran topologi yang kita rancang.
Dan gambar dibawah ini merupakan gambar topologi secara rinci.


Pada topologi ini memliki 3 router yang terhubung bersama dalam jaringan 10.10.1.0/24 dan setiap router juga memiliki satu jaringan tambahan yang terpasang sebagai satu jaringan lokal.
Ada tiga elemen dasar konfigurasi OSPF:
Ø  Enable OSPF instance
Ø  OSPF area configuration
Ø  OSPF network configuration

1.      Berikut konfigurasi alamat melalui terminal yang akan kita gunakan.
R1
R2
            
R3
            

2.      Buat interface bridge pada R1 misalnya dengan nama, "loopback".
Berikut langkah-langkahnya:
Lalu tambahkan IP Addressnya:
Konfigurasi  router-id sebagai loopback:
Hal ini juga dapat dilakukan pada R2 dan R3.

3.      Langkah selanjutnya adalah mengkonfigurasi OSPF area melalui terminal. 
R1
Daripada menyisipkan di setiap jaringan, Anda dapat mengagregat jaringan menggunakan subnet mask yang sesuai. Sebagai contoh, agregat 10.10.1.0/30, 10.10.1.4/30, 10.10.1.8/30 jaringan, Anda dapat mengatur jaringan ospfnya sebagai berikut:
R2
R3
4.      Verifikasi konfigurasi OSPF.
o   Menu OSPF Interface

o   Menu OSPF Neighbor

o   Routing Table

 Sumber: 










This entry was posted in

0 comments:

Post a Comment